Waspada Kalau Kosmetik Terlihat Seperti Ini, Bisa Jadi Berbahaya
Daftar Isi
- Ciri-ciri kosmetik berbahaya
- 1. Warna mencolok
- 2. Tahan lama
Banyak produk kosmetikberedar dengan mudah di tengah masyarakat. Namun, Anda perlu berhati-hati karena beberapa di antaranya bisa jadi berbahaya untuk kesehatan.
Lantas, apa saja ciri-ciri kosmetik berbahaya itu?
Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) RI kembali memberikan informasi soal kosmetik berbahaya. Dalam unggahan Instagram teranyarnya, BPOM mengedukasi masyarakat tentang pewarna berbahaya yang digunakan dalam kosmetik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Ketiga pewarna berbahaya itu bisa memicu berbagai masalah kesehatan. Misalnya saja iritasi pada saluran pencernaan, kerusakan hati, hingga memicu kanker.
Berikut beberapa kosmetik yang ditemukan mengandung pewarna berbahaya:
- Hengfang Lipstick mengandung Merah K3
- Miss Girl Eyeshadow + Blush On No.1 mengandung Merah K3
- TAILAIMEI 12 Eye Shadow & 4 Blush & 3 Two Way Cakes mengandung Jingga K1
- Pudaier Lip Gloss mengandung Merah K10
Ciri-ciri kosmetik berbahaya
![]() |
Dengan demikian, masyarakat tampaknya perlu lebih memperhatikan ciri-ciri kosmetik berbahaya berikut ini.
1. Warna mencolok
Mengutip detikhealth, Pengawas Farmasi dan Makanan Ahli Utama BPOM Reri Indriani sempat menjelaskan bahwa kosmetik dengan bahan berbahaya biasanya ditandai dengan warna yang mencolok.
Hal ini disebabkan oleh pewarna sintetis yang umumnya lebih mencolok. Misalnya saja, K3 dan K10 sebagai pewarna tekstil yang tidak boleh ada di dalam produk kosmetik.
"Kalau produk kosmetik pakai pewarna yang diizinkan, warna kosmetik itu soft," ujar Reri.
Lihat Juga :![]() |
2. Tahan lama
Selain itu, Reri juga meminta masyarakat mewaspadai kosmetik yang diklaim tahan lama.
Menurut dia, produk kosmetik yang berkualitas biasanya tidak memiliki klaim tahan lama berlebihan.
"Produk yang diperbolehkan itu biasanya enggak tahan lama," kata dia.
下一篇:Kampanye di Papua, Partai Buruh Siap Kerja buat Rakyat
相关文章:
- Sidang Isbat Idulfitri 1 Syawal 1446 H Digelar 29 Maret 2025, Kemenag Ungkap Persiapannya
- BPIP Bantah Lakukan Pemaksaan Lepas Jilbab Terhadap 18 Paskibraka Putri Saat Pengukuhan di IKN
- VIDEO: Seekor Anjing di AS Kunyah Uang Majikan Senilai Rp64 Juta
- Cak Imin: PKB Koalisi dengan Gerindra, Bersatu Luruskan Ekonomi Berbasis Konstitusi
- Waspada, 7 Kebiasaan Ini Bisa Menyebabkan Batu Ginjal
- PP Presisi Lakukan Pergantian Direksi dan Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya!
- Terkesan Sepele, Ini 7 Manfaat Jalan Kaki Sepuluh Menit Setelah Makan
- Begini Cara Cek Akreditasi Kampus dan Prodi di BAN
- Cek Formasi PPPK Tenaga Teknis 2022 di Basarnas yang Dibuka Pendaftarannya
- BPIP Minta Maaf Soal Pelepasan Jilbab Paskibraka, Pastikan Kembali Berjilbab Saat Upacara di IKN
相关推荐:
- Dikuliti Habis! Pengamat Bongkar Cara Ahok yang Kerap Lolos dari Serangkaian Kasus
- ICP Melemah, Pertamina Akui Berdampak ke Bisnis Hulu
- Ma'ruf Amin Sebut Tak Ada Masalah Dewan Syuro di PKB
- Resolusi Kesehatan 2024 Warga RI, Ingin Hindari Overthinking
- Apa Itu Cacar Alaska, Virus 'Lama' yang Pertama Kali Sebabkan Kematian
- Prudential Syariah Perkuat Inklusi Keuangan Syariah di ASEAN, Fokus Proteksi Perempuan dan UMKM
- Mendikdasmen Tekankan Pembentukan Karakter Anak Dimulai dari Hal Sedehana Secara Konsisten
- ICP Turun Jadi US$65,29 per Barel, Ini Deretan Penyebabnya
- 7 Minuman dan Makanan yang Tak Boleh Dikonsumsi Bersamaan
- Cak Imin: PKB Koalisi dengan Gerindra, Bersatu Luruskan Ekonomi Berbasis Konstitusi
- Pandawara Grup Curhat ke Prabowo Soal Perizinan Angkut Sampah
- Hampir 50 Persen Bumil di Indonesia Idap Anemia, Ini Bahayanya
- Cegah Anak Terseret Bullying, Apa yang Bisa Dilakukan Orang Tua?
- Tanggal Merah April 2025, Apakah Hari Jumat 18 April Libur Nasional?
- Daftar 79 Negara Bebas Visa untuk Paspor Indonesia
- Cara Ini Diyakini Bisa Panggil Cuan di Tahun 2024 Menurut Feng Shui
- Resep Sambal Ijo Padang Tahan Lama ala Resto
- PNM Ajak 1.740 Siswa SMK Berani Berwirausaha Lewat Pekan Nasional Mengajar
- FOTO: Keseruan Festival Berendam Lumpur di Brasil
- Kisah Pria Indonesia yang Lolos Jadi Imam Masjid di Arab