时间:2025-06-03 10:45:42 来源:网络整理 编辑:热点
Jakarta, CNN Indonesia-- Studi teranyar mengungkapkan fakta mengejutkan tentang kondisi kesehatan me quickq软件下载ios
Studi teranyar mengungkapkan fakta mengejutkan tentang kondisi kesehatan mentalremaja di Jakarta.
Data menunjukkan, 34 persen siswaSMA di Jakarta memiliki gejala gangguan mental. Sebanyak 30 persen di antaranya ditemukan memiliki gejala sering marah dan cenderung agresif.
Studi tersebut dilakukan oleh Health Collaborative Center (HCC) dan Fokus Kesehatan Indonesia (FKI). Studi melibatkan 741 pelajar dan 97 guru di Jakarta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Masalah-masalah ini umumnya disebabkan oleh konflik dengan teman sebaya (26 persen), telah memiliki gangguan emosional seperti kekhawatiran berlebih (23 persen), dan hiperaktif yang mengganggu konsentrasi (29 persen).
Angka prevalensi ini, lanjut Ray, jauh melampaui ekspektasi berdasarkan penelitian-penelitian sebelumnya. Diperlukan analisis lebih mendalam untuk menemukan faktor-faktor yang berkontribusi.
Pemilihan kota Jakarta sendiri dianggap sebagai daerah yang pas. Pasalnya, Jakarta dianggap memiliki karakteristik beragam sehingga mampu mewakili remaja di seluruh Indonesia.
"Review ini dilakukan dengan standar kaidah ilmiah. Kita pakai sampling 3 sekolah. Ada Jakarta Selatan, Utara, dan Timur. Tiga ini mewakili kondisi remaja yang ada di Jakarta," lanjut Ray.
![]() |
Sayangnya, meski masalah mental jadi 'hantu' yang harus dihadapi remaja, masih sedikit dari mereka yang mendatangi ruang bimbingan konseling untuk curhat. Sekitar 67 persen responden remaja mengaku enggan mengunjungi ruang BK untuk berkonsultasi.
Alih-alih mengunjungi ruang BK, teman sebaya masih jadi pilihan utama dalam mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi. Sebanyak 55 persen remaja mengaku sering curhat ke teman sebaya dan hanya 8 persen yang mau terbuka ke guru di sekolah.
Namun demikian, studi ini masih menyisipkan fakta melegakan. Sebanyak 86 persen remaja punya kemampuan interaksi yang positif.
"Mereka masih bisa bersosialisasi dengan baik ya, seperti menghormati yang lebih tua. Jadi masih ada sedikit harapan," ujar Ray.
Hal tersebut, menurut Ray, harus diasah karena kemampuan bersosialisasi ini mudah hilang dan tergerus.
"Jadi diasah, jangan sampai tergerus. Masih ada 20 tahun lagi ya [menuju Indonesia emas 2045]. Anak sudah punya basic emosionalharus dilatih terus," pungkas Ray.
(pli/asr)Orang Demokrat ke Anies: Nies, Gegara Kamu Warga Jakarta Stress..2025-06-03 10:04
Anggota DPRD Jabar Waras Wasisto Serahkan Bantuan Ribuan APD ke Polres Metro Bekasi Kota2025-06-03 10:04
Satpol PP Tempatkan 6 Posko Prokes Jaga Citayam Fashion Week di Kawasan Sudirman2025-06-03 09:58
Akui Banyak Warga Jakarta Meninggal saat Isoman, Anies: Tempat Kita Kemarin Tidak Cukup2025-06-03 09:27
Ramai Virus HMPV, Amankah Bepergian ke China saat Ini?2025-06-03 09:16
7 Jenis Olahraga untuk Cegah Pikun, Salah Satunya Joget TikTok2025-06-03 09:14
Awas, 5 Kebiasaan Ini Tanpa Sadar Bikin Kamu Cepat Pikun2025-06-03 09:05
7 Kegiatan Sehari2025-06-03 08:58
7 Efek Samping Minum Kopi di Pagi Hari saat Perut Kosong2025-06-03 08:55
Pigai dan Abu Janda Akhirnya Kopi Darat2025-06-03 08:22
Peternak Minta Ombudsman Bertindak, Kenapa Ya?2025-06-03 10:42
Pigai dan Abu Janda Akhirnya Kopi Darat2025-06-03 10:33
Ramalan Anies di Hadapan Luhut Ternyata Terbukti Benar, Gak Meleset!2025-06-03 10:28
Terseret Kasus Abu Janda, Giliran Tengku Zul Kena Panggil Bareskrim Polri2025-06-03 10:16
Anies Suka Silat Lidah, Reklamasi Diganti Perluasan, Rusun Jadi..2025-06-03 09:26
Terseret Kasus Abu Janda, Giliran Tengku Zul Kena Panggil Bareskrim Polri2025-06-03 09:06
3 Siswa Positif Covid2025-06-03 08:50
KPK Sudah Tetapkan Mentan Syahrul Yasin Limpo Sebagai Tersangka?2025-06-03 08:47
7 Manfaat Jus Tomat2025-06-03 08:34
Salat Idul Adha di JIS, Anies Imbau Warga Gunakan TransJakarta2025-06-03 08:22